Mega Pagi
semburat jingga dibatas langit
asap api semalam masih mengambang
bara api masih ada
meski kayunya jadi abu
angin meniup membangunkanku
menatapmu jengah, semu
ketika yang lumrah dianggap tidak biasa
semoga kata yang keluar tak berbisa
(untuk Avy yang mengagumi mega pagi)
asap api semalam masih mengambang
bara api masih ada
meski kayunya jadi abu
angin meniup membangunkanku
menatapmu jengah, semu
ketika yang lumrah dianggap tidak biasa
semoga kata yang keluar tak berbisa
(untuk Avy yang mengagumi mega pagi)
Komentar
Posting Komentar